12.6.11

Aku Rindu Alunan Musik Bersyair Ayat-Ayat Mu

Andai Al-Qur'an bisa bicara, ia akan berkata: "Waktu kau masih anak-anak, kau bagai teman sejatiku, dengan wudhu kau sentuh aku, dalam keadaan suci kau pegang aku, kau baca dengan lirih dan keras, sekarang kau telah dewasa, nampaknya kau sudah tidak berminat lagi kepadaku, apakah aku bacaan usang? Yang tinggal sejarah? Sekarang kau simpan aku dengan rapi, kau biarkan aku sendiri. Aku menjadi kusam dalam lemari, berlapis debu, dimakan kutu. Ku mohon peganglah aku lagi, bacalah aku setiap hari, karena aku akan jadi penerang dalam KUBURMU!!"

Seorang teman mengirimiku sms dengan isi seperti diatas. Saat itu aku hanya membacanya sekilas, dan bergumam, "mungkin dia hanya ingin menghabiskan sisa bonus smsnya" dan setelah itu aku pun melanjutkan aktivitasku tanpa bertanya maksud dari temanku mengirim sms seperti itu kepadaku. Aku tak pernah ambil pusing.

Kini sudah lebih dari satu tahun sms itu ada di hpku. Tak ada niat dariku untuk menyimpan sms itu tapi entah kenapa tak pernah terbersit keinginan untuk menghapusnya dari dalam inboxku. Pada akhirnya kubiarkan saja sms itu ada di inboxku, walaupun aku tak pernah membacanya lagi. Tersimpan di bagian paling bawah inboxku, menunggu untuk di buka.